Siap Menggelar Milad ke 7, Ini Pesan Kadis DKUM untuk UMKM Bosama
Kadis DKUM Muhammad Thamrin (berpeci) bersama pengurus UMKM Bosama Bojongsari
DEPOK -- UMKM Bosama Kecamatan Bojongsari, Kota Depok, saat ini tengah mempersiapkan perhelatan akbar menyambut Milad-nya yang ke 7 tahun. Beberapa persiapan acara disampaikan ketua UMKM Bosama Andi Nur Aminah atau yang biasa disapa Ina kepada Kepala DKUM Kota Depok, Muhammad Tharin saat menerima panitia di ruang kerjanya, Kamis (9/1/2025).
Kadis DKUM Muhammd Thamrin menyambut baik sekali terkait acara tasyakuran HUT ke 7 UMKM Kecamatan Bojongsari (Bosama) yang rencananya akan dilaksanakan di Alun-alun Barat (Albar). "Melihat ada banyak acara yang digelar, ada tasyakuran yang dirangkai dengan kegiatan bakti sosial berupa santunan kepada anak yatim, pentas seni budaya, dan siraman rohani. Sehingga UMKM di masyarakat tidak hanya dikenal bazar produknya saja tetapi UMKM juga peduli dengan kegiatan sosial kemasyarakatan lainnya. Ini bagus sekali," ujar Thamrin.
Thamrin berharap dengan kegiatan ini diharapkan juga masyarakat akan lebih mengenali produk-prosuk UMKM Bojongsari khususnya dan tentunya bisa meningkatkan kesejahteraan dan perekonomian masyarakat.
Scroll untuk membaca
Scroll untuk membaca
Ketua UMKM Bosama, Ina mengatakan, acara milad akan diisi ceramah agama yang menghadirkan Ustadz Riza Muhammad. Selain itu juga akan dimeriahkan oleh komedian Narji.
Diperkirakan, areal Albar akan sangat meriah pada saat milad tersebut. Kehadiran Ustad Riza akan menjadi salah satu magnet dimana pada kegiatan ini juga mengandeng FKMT yang akan hadir membawa jamaah-jamaahnya.
Sedangkan ketua panitia Milad UMKM Bosama, Sri Ningsih mengatakan, persiapan lain seperti kegiatan jalan santai, bazar UMKM, pendaftaran lomba marawis, hadroh, qosidah masih terus berlangsung. Juga pengerjaan logo UMKM gratis untuk UMKM di tujuh kelurahan, pembuatan video profil UMKM juga akan dilombakan. "Semoga semuanya bisa berjalan lancar sesuai rencana dan teman-teman panitia semuanya tetap semangat dan diberi kesehatan," ujarnya.(*)
