Kamaluddin Ingin Jawara Menjadi Komunitas UMKM Terbesar di Depok
DEPOK -- Semangat untuk terus tumbuh dan memajukan UMKM di Kota Depok terus digaungkan oleh Jawara Kota Depok. Ketua umum Jawara Depok, Kamaluddin Enuh mengatakan dia ingin menjadikan Jawara Depok menjadi komunitas UMKM Terbesar di Kota Depok. Hal itu disampaikan Kamal di acara Halal Bihalal Jawara Depok yang berlangsung di aula BJB Margonda Depok, Rabu (23/4) pekan lalu.
Kamal menyampaikan, saat ini terdata ada 4.800 UMKM yang tersebar di 11 kecamatan di Depok telah menjadi anggota Jawara. “Jawara disediakan untuk menjadi wadah komunitas UMKM yang ingin mengembangkan diri. Jadi setelah mengikuti program WUB, bergabunglah di komunitas untuk lebih berkembang,” ujarnya.
Menurutnya, saat ini scale up bisnis awalnya akan diprioritaskan untuk pengurus Jawara Depok terlebih dahulu. Hal ini dimaksudkan agar pelaku usaha UMKM yang notabene juga pengurus Jawara jangan sampai hanya menjadi aktivis UMKM. “Jangan sampai usahanya justru tidak terurus,” kata mantan pendamping UMKM Kota Depok ini.
Scroll untuk membaca
Scroll untuk membaca
Dia menegaskan akan menjadikan pengurus Jawara solid dan kuat serta bisnisnya pun menjadi kuat dan berkembang. Kamal mengatakan, mengurusi UMKM tentu menjadi tantangan bagi pelaku usaha karena dia pun harus memperkuat usahanya sendiri.
Kegiatan Halal Bihalal Jawara Depok dihadiri sekitar 150 peserta yang memenuhi aula BJB Margonda. Hadir pula Ketua Wali Amanat Jawara yang juga Ketua DPRD Kota Depok, anggota DPRD Kota Depok Ubaidillah yang juga founder Jawara dan kini menjadi sekretaris wali amanat Jawara. Dan yang spesial di acara ini adalah kehadiran anggota DPR RI dari FPKS, Muhammad Kholid.
Ketua Wali Amanat Jawara, Ade Supriatna mendukung penuh aktifitas dan kegiatan-kegiatan Jawara yang terutama untuk peningkatan kapasitas usaha. “Kita ingin Depok menjadi percontohan pertumbuhan UMKM bagi kota-kota lain di Indonesia,” ujar Ade.
Acara halal bihalal tersebut menjadi ajang silaturahmi seluruh anggota Jawara dari kecamatan. Untuk membuka cakrawala bisnis, kegiatan ini juga diisi talkshow dengan narasumber Yuni, yang sukses mengembangkan program kue subuh kukusan (Kusuka) dari Kecamatan Beji. Yuni memaparkan apa aja yang dilakukan Kusuka sehingga bisa meraih omzet yang dari waktu ke waktu terus melesat.
Di akhir acara, sejumlah games dan pembagian doorprize pun makin memeriahkan suasana. Sejumlah anggota Jawara yang hadir pun pulang dengan gembira apalagi setelah mendapatkan aneka hadiah. N
